Polresta Magelang Galang Aksi Bersama Cegah Tawuran dan Penyalahgunaan Sajam di Kalangan Remaja

    Polresta Magelang Galang Aksi Bersama Cegah Tawuran dan Penyalahgunaan Sajam di Kalangan Remaja

    MAGELANG - Polresta Magelang terus menggencarkan upaya pencegahan tindak pidana di wilayahnya, termasuk penyalahgunaan senjata tajam (sajam) dan aksi tawuran yang kian marak, terutama di kalangan pelajar. Dalam Safari Kamtibmas yang digelar di Masjid Baitul Musta'in, Dusun Gemuh, Desa Ngawonggo, Kecamatan Kaliangkrik, Jumat (13/12/2024), Polresta Magelang mengajak masyarakat untuk bersama-sama mencegah perilaku destruktif tersebut.

    Kasat Binmas Polresta Magelang, AKP Anas Syarifudin, S.H., M.M., menyampaikan bahwa banyak remaja terjerumus dalam tawuran akibat pengaruh lingkungan negatif dan tantangan melalui media sosial.

    "Sangat disayangkan, remaja yang seharusnya fokus belajar justru terseret dalam perilaku yang merugikan diri sendiri dan orang lain. Tawuran sering diawali dengan konsumsi minuman keras dan penggunaan sajam, yang jelas membahayakan, " ujarnya.

    Ajakan Kepedulian Orang Tua dan Komunitas
    Dalam kesempatan tersebut, AKP Anas mengingatkan pentingnya peran keluarga dalam mencegah perilaku negatif anak-anak.

    "Pastikan anak-anak kita tidak terbiasa nongkrong hingga larut malam tanpa tujuan yang jelas. Pukul 10 malam, mereka harus sudah berada di rumah, " tegasnya.

    Ia juga mengajak para orang tua untuk aktif memantau pergaulan anak-anak, memberikan edukasi tentang bahaya tawuran, dan menjauhkan mereka dari miras, narkoba, judi online, serta balap liar.

    "Dimulai dari keluarga kita sendiri, mari ciptakan lingkungan yang kondusif agar anak-anak tumbuh menjadi generasi yang berprestasi dan bermartabat, " tambahnya.

    Komitmen Penegakan Hukum dan Kesiapsiagaan Bencana
    Polresta Magelang menegaskan bahwa pelanggaran hukum akan ditindak tegas sesuai peraturan yang berlaku.

    "Kami berkomitmen menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Pelaku tindak pidana, siapa pun itu, akan diproses sesuai undang-undang, " kata AKP Anas.

    Selain isu tawuran, masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi bencana akibat curah hujan tinggi.

    "Dengan meningkatnya curah hujan, wilayah kita berisiko mengalami bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor. Kami meminta masyarakat untuk lebih tanggap dan waspada, " imbuhnya.

    Safari Kamtibmas di Tiga Lokasi
    Kegiatan Safari Kamtibmas Polresta Magelang tidak hanya berlangsung di Kaliangkrik, tetapi juga di wilayah lain secara serentak. Di Masjid Baitul Mukminin, Dusun Mlaten, Desa Donorojo, Kecamatan Mertoyudan, kegiatan dipimpin oleh Waka Polresta Magelang AKBP Imam Syafi’i, S.I.K., M.Si. Sementara itu, Kabagops Polresta Magelang Kompol Eko Mardiyanto, S.H., M.A.P., memimpin kegiatan di Masjid Babburrohman, Dusun Malangan, Desa Ngargogondo, Kecamatan Borobudur.

    Melalui kegiatan ini, Polresta Magelang berharap masyarakat dan aparat dapat bersinergi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

    "Kami yakin, dengan kepedulian bersama, kita dapat mencegah tindakan negatif sekaligus membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi muda, " pungkas AKP Anas.

    Editor: Jis Agung

    Sumber: Humas Polresta Magelang

    magelang jateng
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Peringati Hari Juang TNI AD, Kodim Magelang...

    Artikel Berikutnya

    Dukung Pembangunan Masjid Baitul Musta’in,...

    Berita terkait